7 Kesalahan Fatal yang Harus Dihindari Freelancer Pemula

Jaman sekarang, kerja tanpa harus absen ke kantor dan duduk 9 jam jadi pilihan banyak orang. Begitulah enaknya kerja sebagai freelancer, kamu bisa atur waktu dan tempat kerja sendiri, fleksibilitas ini jadi incaran para pekerja milenial.

Apalagi buat yang masih kuliah dan mau dapetin penghasilan tambahan tanpa mengorbankan waktu belajar. Meskipun kelihatannya menyenangkan tapi memilih karir sebagai freelancer ternyata nggak semudah yang dibayangkan lho.

Ada tantangan yang perlu kamu taklukan agar klien puas dengan hasil kerjamu dan berdampak bagi reputasimu sebagai pekerja kedepannya.

Karir sebagai freelancer akan sangat menjanjikan kalau kamu bisa bekerja dengan disiplin dan profesional. Meski diberikan keleluasaan, bukan berarti kamu bisa seenaknya sendiri mengerjakan project yang sudah menjadi kesepakatan, ada tanggung jawab yang kamu emban untuk memberikan kepuasan.

Fleksibilitas yang ditawarkan bekerja freelance emang sih jadi idaman, tapi bisa juga jadi bumerang kalau kamu nggak bisa menghindari 7 kesalahan fatal berikut ini.

Cari lowongan kerja di wilayah Jawa Timur? Temukan selengkapnya di sini.

1. Nggak fokus dengan satu bidang pekerjaan

Banyak yang ingin bekerja sebagai freelancer tapi belum menemukan satu bidang yang menjadi passionnya. Sebelum memutuskan untuk bekerja freelance kamu harus cari tau, bidang apa yang menjadi fokus kerjamu nanti, hal apa yang kamu suka dan enjoy melakukannya.

Kalau sudah ketemu, kembangkan dan pelajari bidang tersebut sampai kamu menguasainya. Memiliki fokus pada satu bidang tertentu akan memudahkan kamu menemukan project freelance nantinya dan kamu juga akan lebih siap bekerja secara maksimal.

2. Kurang disiplin dan sering menunda pekerjaan

Karena merasa punya kebebasan mengatur waktu kerja, pekerjaan yang sudah diterima akhirnya ditunda-tunda, padahal nggak gitu caranya. Kamu harus bisa menjadi manajer untuk diri sendiri.

Pekerjaanmu bukan cuma menyelesaikan project yang diberikan tapi juga mengatur waktu kerjamu sendiri seefektif mungkin. Nggak mau kan reputasimu sebagai pekerja jadi buruk? Perusahaan nggak akan lagi percaya kinerjamu karena dinilai nggak profesional.

Cari lowongan kerja di wilayah Bali? Temukan selengkapnya di sini.

3. Semua project diambil, manajemen waktu berantakan

Ngerjain beberapa project freelance memang menguntungkan, pundi-pundi uangmu semakin bertambah banyak. Tapi coba pikir lagi deh, kalau kamu punya banyak project dalam waktu bersamaan, bisakah kamu mengerjakan semuanya dengan maksimal?

Kamu harus bisa mengatur waktu kerjamu dengan bijak, jangan sampai niatnya kerja santai dan fleksibel malah jadi lebih sibuk dari orang kantoran.

Buat project calendar mu sendiri untuk mengatur project apa yang sudah kamu ambil dan kapan tenggat waktunya, dengan begitu project freelance-mu jadi lebih terorganisir dengan baik.

4. Komunikasi yang kurang

Salah satu hal yang menghambat karir sebagai freelancer adalah kurangnya keterampilan berkomunikasi. Komunikasi sangat penting dilakukan dengan klien untuk kelancaran setiap project yang kamu kerjakan.

Komunikasi yang baik akan mempengaruhi hasil dan kepuasan klien, bukan nggak mungkin kamu akan dipercaya lagi mengerjakan project lain di kemudian hari.

Komunikasi akan terasah sejalan dengan jam terbang, tapi ada baiknya kamu mulai mempelajari keterampilan komunikasi dan negosiasi sebelum terjun ke dunia freelance.

Cari lowongan kerja di wilayah Aceh? Temukan selengkapnya di sini.

5. Meniru mentah-mentah karya orang lain (plagiasi)

Hal yang juga fatal dilakukan oleh pekerja freelance adalah plagiarisme atau tindakan meniru hasil karya orang lain tanpa mencantumkan sumber.

Sebenarnya nggak cuma saat kita kerja freelance aja, plagiasi itu tidak dibenarkan untuk alasan apapun. Karena itu sebagai freelancer pemula, kamu harus hati-hati mencari referensi dan inspirasi.

Informasi apapun yang kamu cerna harus kamu olah sedemikian rupa berdasarkan sudut pandang kamu sendiri ya, karena segala bentuk plagiasi itu ada hukumnya lho.

6. Terkurung dalam zona nyaman

Biasanya ketika kamu mulai kebanjiran project freelance, kamu sudah merasa nyaman dengan bidang yang kamu tekuni. Jeleknya saat sudah merasa nyaman, kita cenderung menutup diri untuk belajar hal baru.

Nah, yang kayak gini harus kamu hindari ya, karena karir kamu akan stagnan dan kamu nggak akan bisa berkembang potensi yang lebih besar lagi. Tren karir dan keilmuan selalu berkembang, siapkan diri kamu untuk menyesuaikan dengan setiap perubahan yang terjadi ya.

7. Kesulitan mendapatkan klien

Kalau udah memutuskan jadi freelancer, artinya kamu harus mencari project sendiri, mengatur waktu dan tempat kerja sendiri juga mengurus pajak dan pembayaran sendiri.

Masalahnya, freelancer pemula suka kesulitan mencari project, padahal dari project itulah kita bisa menghasilkan uang. Nah, sekarang ini sudah ada situs freelance yang menyediakan banyak info lowongan kerja freelance berbagai bidang, yakni TopKarir Freelance. Yuk mulai karir freelance-mu di sini.

Nah itu tadi 7 kesalahan fatal yang harus kamu hindari sebagai freelancer pemula. Buat kamu yang lagi cari loker freelance bisa temukan project impianmu di TopKarir Freelance. #Caritau tips-tips dan informasi karir lainnya yang bermanfaat buat kamu ada di aplikasi TopKarir. Download aplikasinya di Play Store dan App Store sekarang ya.