JabarJawara.id JabarJawara.id

Hal Tidak Adil Yang Dirasakan Freelancer Ketika Bekerja di Perusahaan Besar, Wajib Kamu Tahu!

Hal Tidak Adil Yang Dirasakan Freelancer Ketika Bekerja di Perusahaan Besar, Wajib Kamu Tahu! | TopKarir.com
09 NOV 2022 14:59 SEPUTAR KARIR 3477 KALI DI BACA 0 KOMENTAR 0 KALI DIBAGIKAN

 

Seperti yang kita tahu freelance merupakan pekerjaan yang bisa dikerjakan dimana saja tanpa harus terpaku oleh tempat bekerja, namun apakah jika kamu bekerja freelance di perusahaan besar sama hal nya demikian?  Tentunya tidak selalu seperti itu.

 

Kadang ada banyak perusahaan yang mempekerjakan seorang freelancer sama halnya seperti karyawan kantoran pada umumnya, dan diharuskan pergi secara langsung ke kantor atau WFO.

 

Namun meskipun demikian rupanya perlakuan yang didapat sangatlah berbeda dengan karyawan tetap disana, tentunya hal ini merupakan salah satu bentuk ketidakadilan yang didapat orang karyawan freelance, meskipun demikian para freelancer tidak memiliki hak apapun karena memang mereka sudah menyetujui untuk bekerja disana.

 

Ada beberapa ketidakadilan yang biasanya akan dirasakan oleh para freelancer yang bekerja pada perusahaan besar, untuk mengetahui lebih lengkapnya kamu bisa menyimak pembahasan kali ini hingga akhir.

 

Bayaran Tergolong Kecil

Hal tidak adil yang pertama ketika kamu bekerja sebagai seorang freelancer di suatu perusahaan besar adalah Mendapatkan bayaran atau gaji yang tergolong kecil jika dibandingkan karyawan dengan posisi serupa di perusahaan.

 

Jika karyawan biasanya akan mendapatkan upah diatas UMR daerah maka seorang freelancer biasanya hanya akan mendapatkan bayaran di bawah dari itu, sesuai dengan kesepakatan yang sudah disetujui olehmu sebelum bekerja.

 

Namun jika kamu ingin mendapatkan bayaran yang lebih, sebelum menandatangani kontrak kerja freelance kamu bisa meminta bayaran atas UMR agar ketidakadilan yang nantinya akan kamu dapat selama bekerja disana tidak akan kamu lalui.

 

Bayangkan saja jika hal ini terjadi, dan kamu mendapatkan bayaran dibawah UMR contohnya Rp. 2 juta per bulan, maka bayaran yang akan kamu dapatkan tentunya tidak akan tersisa dan habis untuk keperluan kamu sehari-hari seperti untuk makan dan biaya transportasi ke kantor.

 

Oleh karena sebelum kamu memutuskan bekerja sebagai freelance di suatu perusahaan besar yang mengharuskan kamu bekerja di kantor, kamu bisa memikirkan terlebih dahulu dengan matang.

 

Tidak Mendapatkan Tunjangan

Hal yang tidak adil berikutnya ketika kamu bekerja menjadi seorang freelancer di perusahaan besar adalah selain mendapatkan bayaran yang tergolong kecil, kamu juga tidak akan mendapatkan tunjangan sama halnya seperti karyawan yang bekerja full time disana.

 

Meskipun kamu bekerja mungkin lebih keras dibandingkan dengan karyawan tetap disana namun hal ini tidak akan mempengaruhi apakah kamu mendapatkan tunjangan atau tidak. Hal ini karena kontrak kamu sebagai freelancer berbeda dengan karyawan yang memang bekerja secara langsung di perusahaan tersebut.

 

Namun jika memang kinerja kamu sebagai karyawan freelancer baik kesempatan bekerja pada perusahaan tersebut akan lebih lebar, kamu bisa saja setelah kontrak habis kamu akan diangkat menjadi karyawan tetap disana dan mendapatkan tunjangan juga.

 

Biasanya tunjangan yang akan diberikan oleh perusahaan ada berbagai macam tergantung dari perusahaan tersebut, untuk tunjangan seperti:

 

  • Tunjangan kesehatan
  • Tunjangan jabatan
  • Uang makan
  • Uang transportasi
  • Dan tunjangan lainnya.

Jam Kerja Sama Seperti Karyawan Full Time 

Hal tidak adil berikutnya yang didapat seorang freelancer jika bekerja di perusahaan besar adalah mendapatkan jam kerja yang sama dengan pekerja kantoran biasa, meskipun Freelancer identik dengan pekerja lepas dan bebas dimana saja. Namun hal ini tidak berlaku jika kamu bekerja di perusahaan besar yang mengharuskan pergi ke kantor.

 

Dengan demikian tentunya kita tidak jauh beda dari pekerja kantoran, namun hal yang membedakan hanya ketidakadilan yang dirasakan mulai dari upah yang kecil, tidak mendapatkan tunjangan hingga jam kerja kita akan full dan sama dengan karyawan full time.

 

Hal ini tentunya akan sangat merugikan kita sebagai seorang freelance, ini karena kita tidak memiliki waktu untuk mencari pekerjaan ataupun Project lain untuk menambah penghasilan, karena biasanya freelancer di perusahaan akan terikat juga oleh kontrak dari perusahaan.

 

Pekerjaan Kadang Bertambah

Ketidakadilan berikutnya yang akan dirasakan oleh seorang freelancer yang bekerja di perusahaan adalah kadang pekerjaan yang kita kerjakan malah bertambah dan tidak sesuai dengan perjanjian yang sudah disepakati di awal.

 

Hal ini karena biasanya seiring dengan berjalannya sebuah proyek akan ada beberapa hal yang mungkin harus disesuaikan kembali dan dirasa kurang cocok dengan brief awal.

 

Meskipun ranah dari pekerjaan ini bertambah namun tidak dengan bayaran yang didapat, tentunya hal ini sangatlah merupakan bagi freelancer karena mereka akan mengeluarkan waktu lebih dalam mengerjakan project nya.

 

Untuk menghindari hal ini kamu harus berkomitmen dari awal sebelum menandatangani kontrak dengan client tersebut, agar nantinya ketika ranah pekerjaan bertambah maka kamu harus mendapatkan bayaran lebih.

 

Sering Disuruh Membantu Pekerjaan Orang Lain

Hal tidak adil terakhir yang akan dirasakan Freelancer jika bekerja di perusahaan besar adalah Sering disuruh atau diminta tolong oleh karyawan disana untuk mengerjakan pekerjaan mereka.

 

Biasanya para karyawan tetap akan merasa terbantu oleh seorang freelance dan menganggap mereka bisa mengerjakan segala sesuatu pekerjaan.

 

Namun hal ini tentunya sangat salah besar, karena freelancer hanya bisa bekerja sesuai dengan pekerjaan yang sudah diterapkan dan sesuai dengan bidang keahlian freelance itu sendiri. 

 

Meskipun demikian biasanya para karyawan di suatu perusahaan tidak mengetahui hal berdasar ini, dan tetap sering meminta bantuan kepada para freelance untuk membantu pekerjaan mereka yang tidaka ada hubungannya sama sekali dengan kita.

 

Penutup 

Sebagai seorang freelancer kita memang harus dituntut profesional, namun hal ini juga harus dibarengi dengan keadilan yang diberikan pada kita sebagai seorang freelancer. Jangan sampai malah membuat kita dirugikan, jadi bagi kamu yang merasa kan hal ini harus bisa berpikir jernih dan mulai mengkomunikasikan kembali mengenai detail pekerjaan dan hal lain yang sudah disepakati.

 

Hanya itu saja pembahasan kali ini mengenai hal tidak adil yang dirasakan Freelancer saat bekerja di perusahaan besar, semoga pembahasan diatas bisa membantu kamu lebih selektif dalam memilih pekerjaan.

 

Bagi kamu yang tertarik menjadi seorang freelance kamu bisa mencari informasi mengenai lowongan kerja freelance melalui TopKarir, dapatkan juga informasi menarik lainnya seputar freelance dan pengembangan karir hanya di TipsKarir.


  • Login terlebih dahulu jika ingin meninggalkan komentar.