Freelancer kini tengah menjadi tren di kalangan Milenial, sistem kerjanya yang fleksibel menjadi magnet yang kuat bagi mereka untuk beralih atau sekedar mencari penghasilan tambahan. Mereka ingin mengembangkan kompetensinya, mendalami bidang yang disukai dan menjadi bos untuk dirinya sendiri.
Majalah Forbes mengungkapkan jika Milenial keberatan jika bekerja selama 40 jam dalam seminggu. Generasi ini sangat menginginkan keseimbangan antara bekerja dan bermain. Milenial ingin bekerja dengan perusahaan yang memberikan fleksibilitas supaya gaya hidup mereka bisa tetap berjalan. Melihat fenomena ini, perusahaan harus bisa menyesuaikan diri dengan memberikan kesempatan kepada Milenial untuk bergabung sebagai pekerja lepas. Perusahaan bisa memberikan peluang karir melalui kerja freelance sekaligus memberi keuntungan untuk perusahaan itu sendiri.
Berikut TopKarir rangkum 4 kiat sukses mempekerjakan freelancer untuk perkembangan bisnis Anda.
Menentukan situs pencarian freelancer terbaik
Langkah pertama, Anda harus memilih platform pencarian kandidat yang tepat. Anda bisa langsung menemukan kandidat freelancer terbaik di TopKarir Freelance. Ribuan anak muda yang terampil di berbagai bidang seperti marketing, developer, administrasi keuangan, desainer, kepenulisan dan masih banyak lagi tersedia di TopKarir Freelance. Anda akan mendapatkan kemudahan mengakses profil, mengetahui pengalaman dan rekam jejak kandidat yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Dilengkapi fitur chatting, Anda akan dengan mudah memberi berkomunikasi dan berdiskusi langsung dengan freelancer terpilih.
Pilih freelancer berdasarkan pengalaman dan personalitinya
Untuk menemukan freelancer yang akan bekerja sama dengan perusahaan Anda, hal yang perlu dilakukan adalah background checking. Hal ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengalaman yang dimiliki kandidat freelance, dan cocok tidaknya dengan kualifikasi yang dibutuhkan perusahaan. Selain itu Anda juga bisa menilai sikap dan profesionalitasnya melalui rating yang diberikan klien sebelumnya kepada freelancer. Atau Anda dapat menelusuri media sosialnya untuk membaca karakter dan kemampuannya dalam beradaptasi.
Diskusi dan evaluasi setiap tugas dari project yang berjalan
Anda harus bisa menyampaikan tugas kepada freelancer secara detail. Jika perlu buka forum diskusi untuk saling berbagi pendapat dan masukan. Setiap freelancer menyelesaikan tugasnya, jangan lupa memberikan feedback berdasarkan proses dan hasil kerja. Komunikasikan dengan baik hal apa yang kurang dan harus dipertahankan. Dengan begitu freelancer dapat memaksimalkan kinerjanya kedepan. Jangan lupa apresiasi hasil yang diberikan freelancer jika sesuai atau bahkan melebihi ekspektasi perusahaan.
Bangun kedekatan dengan freelancer
Membangun hubungan yang baik dengan freelancer sejak awal sampai project selesai bisa menguntungkan kedua belah pihak. Dilansir laman entrepreneur.com semua karyawan akan merasa puas dengan pekerjaannya ketika perusahaan juga menghargai semua pekerja dari berbagai level, termasuk freelancer. Jika kinerja freelancer memuaskan dan Anda bisa membangun koneksi yang baik dengannya, kemungkinan besar freelancer mau kembali bekerja sama untuk project freelance selanjutnya.
Itu tadi 4 kiat sukses membangun bisnis dengan mengandalkan freelancer. Temukan kandidat muda terbaik untuk bergabung di perusahaan Anda bersama TopKarir, hubungi kami di sini. Tips-tips karir lainnya seputar HR bisa Anda temukan di Ruang HR TopKarir.